Judul: The Forbidden Wish
Penulis: Jessica Khoury
Alih Bahasa: Mustika
Editor: Novianita
Desain Sampul: Junweise
Penerbit: Spring
Tahun Terbit: Maret, 2017
Halaman: 404 hlm
ISBN: 978-602-60443-3-4
Genre: Fantasi, Retelling
Rating-ku: 🌟🌟🌟🌟/5
Gadis itu adalah Jinni terkuat dari semua jin.
Pemuda itu adalah pencuri jalanan.
Saat Aladdin menemukan lampu Zahra, gadis itu dilontarkan
kembali ke dunia yang tidak dilihatnya selama ratusan tahun. Kemerdekaannya
terikat pada lampu, mengharuskannya untuk memenuhi tiga permintaan Aladdin.
Namun, saat raja dari para jin menawarkan kebebasan kepada
Zahra, gadis itu mengambil kesempatan itu, hanya untuk menyadari bahwa dia
jatuh cinta pada pencuri jalanan itu.
Saat kemerdekaannya hanya bisa
diraih dengan mengkhianati Aladdin, jalan manakah yang akan dia pilih? Apakah
kebebasannya sepadan dengan kehancuran hatinya?
First Impression
Begitu
pertama melihat kemunculan buku ini di katalog Spring, aku excited banget
pingin tahu gimana cerita retelling Aladdin dan Jinni ini. Seperti The Lunar Chronicles
yang juga merupakan retelling dari beberapa dongeng seperti Cinderella, Little Redding
Hood, Rapunzel dan Snow White itu, The Forbidden Wish menyajikan sentuhan kisah
dari fantasi Timur Tengah. Tentu saja waktu itu enggak ragu lagi buat pre-order
buku ini.
Dan, membaca buku ini lebih seru lagi karena aku ikut reading project di @readersquad.id! Kegiatan ini berisi kegiatan baca bareng dengan judul buku yang sama dan setiap hari sesuai jadwal, pesertanya mengupdate perkembangan kegiatan membacanya lewat akun Instagram masing-masing. Alhasil, aku gemes sendiri dengan ceritanya dan enggak bisa tahan pingin bikin artwork berupa foto-foto. Wah, pertama kalinya ikut baca bareng dan memberikan kesan yang enggak terlupakan karena salah satu artwork-ku dinotice sama Jessica Khoury! Waaaak! Aku tahu, ini lebay. Hahaha. Tapi dari sini aku mulai pingin main #bookstagram.